Apa yang membedakan presentasi yang baik dari yang buruk? Konten dan desain powerpoint. Meskipun ucapan Anda mungkin sempurna, gambar yang Anda tampilkan dalam desain powerpoint dapat menambah atau mengurangi pesan. Berapa kali Anda melihat presentasi PowerPoint yang dirancang dengan buruk dan membosankan, berantakan, dan mengganggu? Mungkin banyak.
Berita baiknya adalah: Anda tidak perlu menjadi desainer profesional untuk mengetahui cara membuat presentasi yang luar biasa. Berikut adalah 12 tips desain sederhana untuk membuat PowerPoint profesional yang dirancang dengan indah dari www.anggapermanaslk.com. Ingatlah bahwa kesederhanaan desain powerpoint adalah kunci dan dengan mengadopsi kiat-kiat desain sederhana ini, Anda akan mengirimkan pesan visual yang jelas dan kuat ke audiens Anda dari desaian powerpoint yang anda buat. Tips ini akan membantu Anda membuat slide presentasi powerpoint yang dirancang dan di desain dengan baik yang secara efektif menyampaikan maksud Anda.
1. Gunakan desain powerpoint dengan tema konsisten
Tema yang konsisten menyatukan konten gambar dan pesan Anda. Anda dapat menggunakan tema bawaan yang disediakan PowerPoint akan tetapi terkadang baik membuat sendiri yang lebih sederhana dan lebih unik. Buat tema khusus hanya dengan judul, latar belakang putih yang konsisten, dan menyisipkan logo.
2. Gunakan tata letak dengan desain powerpoint yang teratur
Sebagian besar orang memiliki cara membaca dari kiri ke kanan, atas ke bawah. Mengetahui urutan bacaan alami ini, Anda dapat mengarahkan mata orang-orang dengan cara yang disengaja ke bagian-bagian penting dari slide yang ingin Anda tekankan. Menggunakan tata letak adalah cara sederhana namun efektif untuk mengontrol aliran dan hierarki informasi.
3. Jangan ada kalimat dalam slide
Slide disederhanakan, kartu catatan visual yang menangkap dan memperkuat ide-ide utama, bukan pikiran yang lengkap. Sebagai pembicara, Anda harus mengirimkan sebagian besar konten dan informasi, bukan meletakkannya di slide kecuali Anda mengutip seseorang atau sesuatu. Jika audiens Anda membaca presentasi Anda alih-alih mendengarkan Anda menyampaikannya, pesan Anda telah kehilangan efektivitasnya.
4. Jangan lebih dari 6 baris teks dalam satu slide
Memasukan terlalu banyak informasi ke slide akan sepenuhnya merusak tujuannya. Ingat: Audiens sering harus memproses semua yang Anda katakan saat mereka melihat slide.
5. Jangan lebih dari 6 bullet dalam satu slide
Salah satu dosa utama dari PowerPoint yang buruk adalah menjejalkan terlalu banyak detail dan ide dalam satu slide, yang menyulitkan orang untuk menyimpan informasi. Meninggalkan banyak “ruang putih” pada slide membantu orang fokus pada poin utama Anda. Mengikuti pedoman 6×6 – maksimum 6 poin bullet per slide, dan 6 kata per bullet – akan membuat konten Anda ringkas dan tampak bersih. Bahkan, beberapa orang bahkan mengatakan Anda tidak boleh memiliki lebih dari 6 kata per slide.
6. Gunakan desain warna powerpoint yang sederhana
Tetap berpegang pada warna-warna terang dan gelap yang sederhana. Teks yang sangat cerah dapat menyebabkan kelelahan mata, jadi gunakan warna-warna itu dengan hemat. Teks gelap pada latar belakang terang atau teks terang pada latar belakang gelap akan berfungsi dengan baik. Juga hindari gradien yang intens, yang dapat membuat teks sulit dibaca.
7. Gunakan font sanserif seperti Helvetica, Tahoma atau Verdana
Secara tradisional, font serif (Times New Roman, Garamond, Bookman) terbaik untuk halaman yang dicetak, dan font sans serif (Helvetica, Tahoma, Verdana) lebih mudah dibaca di layar. Ini selalu merupakan pilihan yang aman, tetapi jika Anda ingin menambahkan lebih banyak kepribadian tipografi, cobalah menjelajahi Google Fonts.
Koleksi sumber terbuka ini gratis dan Anda dapat mengunduh dari lebih dari 600 kelompok font. Cobalah untuk tetap menggunakan satu font, atau pilih paling banyak dua. Font memiliki kepribadian dan dampak emosional yang sangat berbeda, jadi pastikan font Anda cocok dengan nada, tujuan, dan konten presentasi Anda
8. Gunakan font 30p atau lebih besar dalam desain powerpoint
Banyak ahli setuju bahwa ukuran font Anda minimal 30pt. Tidak hanya memastikan bahwa teks Anda dapat dibaca, tetapi juga memaksa Anda untuk hanya memasukkan poin-poin terpenting dari pesan Anda dan menjelaskannya secara efisien, karena ruang terbatas.
9. Pertahankan kontras yang kuat antara teks dan latar belakang
Agar pesan Anda muncul, Anda memerlukan tingkat kontras yang tinggi antara teks dan latar belakang. Jika gambar latar belakang Anda memiliki banyak variasi, bagian dari teks Anda mungkin tidak dapat dibaca. Dalam hal ini, bar warna yang bergaya di belakang gambar dapat membawa keterbacaan kembali sambil menambahkan minat visual.
10. Gunakan tidak lebih dari 5 warna
Palet yang harmonis dapat dengan mudah meningkatkan tampilan seluruh presentasi Anda. Tidak perlu gradien atau tekstur kompleks di sini; Anda bisa mendapatkan hasil luar biasa hanya dengan warna yang tepat
11. Gunakan desain powerpoint dengan gambar tunggal
Gambar membantu membuat presentasi Anda lebih visual, tetapi jangan terbawa dengan terlalu banyak pada satu slide. Itu presentasi, bukan album foto. Batasi desain Anda untuk satu gambar dengan teks sederhana atau tanpa teks
12. Membekukan transisi
Akhirnya, ada banyak transisi cerdas yang dibangun ke dalam perangkat lunak presentasi hari ini, tetapi sebagian besar presentasi berkualitas menghindari transisi yang mengganggu. Apa pun konten presentasi Anda, pastikan Anda selalu menggunakan desain untuk keuntungan Anda sepenuhnya.